Ini Kata Tim Advokasi GNPF MUI Batalnya Rizieq Kembali ke Indonesia

by -1,161,456 views

Jakarta – Tim Advokasi GNPF MUI menegaskan bahwa pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab sudah bersiap kembali ke tanah air untuk menghadiri pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

“Pada prinsip sebenarnya hari Sabtu kemarin sudah bersiap kembali ke Indonesia Habib Rizieq Sihab,” tegas Kapitra saat jumpa pers “Keberadaan dan klarifikasi pemanggilan Habib Rizieq” di AQL Islamic Center Jl. Tebet Utara 1 No. 40 Jakarta Selatan, Selasa (15/5).

Namun, Kapitra beralasan bahwa ada faktor yang memutuskan batalnya Rizieq kembali ke Indonesia. Kata dia, Rizieq merasa akan ada pembunuhan karakter sehingga memberitahukan kepada penyidik untuk tidak hadir dalam pemeriksaan kali ini.

“Beliau memutuskan batal kembali ke Indonesia, dan diberi tahu kepada penyidik. Dan alasan-alasan ini disampaikan kepada penyidik tetapi penyidik tetap memberikan surat peringatan kedua, sehabis itu beliau dapat undangan untuk pergi ke Kuala Lumpur Malaysia untuk pertemuan dengan Ulama Malaysia,” beber dia.

Menurut Kapitra, keberadaan Rizieq di Kuala Lumpur Malaysia lantaran ada pertemuan dengan ulama Malaysia. Habib Rizieq adalah orang yang koperaktif di Indonesia sehingga beberapa kali menjadi viral di Indonesia, beliau selalu ikut nimbrung untuk membantu penyelesaian permasalahan seperti makar.

“Beliau sangat baik, beliau membimbing umat Islam di Indonesia, beliau menaik hajikan para Ulama Indonesia dan mendanai semua operasional dalam membimbing Umat Islam di Indonesia. Ini menegakkan hukum sudah rancu karena Undang Undang sekarang sudah menyebabkan kericuhan karena sudah banyak direkayasa. Habib Rizieq dan yg lainnya sangat mudah dimanipulasi,” paparnya.

Dikatakan dia, Habib Rizieq masih menahan diri untuk tidak datang karena jika datang akan dipermalukan dengan hukuman penjara yang bisa menjadi amarah umat Islam.

Oleh karenanya, lanjut Kapitra, Rizieq ingin bahwa umat Islam fokus kepada ibadah Ramadhan besok jangan fokus kepada tuntutan ini maka keberadaannya sekarang ada di Saudi Arabia.

“Komnasham sekarang bisa disebut sedang melakukan kriminalisasi Ulama, masih ada kemungkinan itu tetapi untuk bulan romadhon ini Habib Rizieq tidak ingin membuat aksi – aksi, itulah alasan Habib Rizieq tidak kembali ke Indonesia dalam waktu yg singkat,” jelasnya.

Saat ditanya apa langkah hukum yang akan dilakukan oleh Habib Rizieq?

Jawaban Kapitra :
Masih menunggu surat panggilan ketiga dan memberikan keterangan, tidak menerima surat panggilan paksa, Habib Rizieq kita tidak trima dijemput paksa karena itu adalah permainan politik saja. Karena Habib Rizieq masih ada di Malaysia untuk keperluan studi terkait kekalahan Ahok di Pilkada atau di peradilan Habib Rizieq bukanlah teroris ataupun koruptor, pelakunya adalah Steven Joung prang etnis Cina yg berada di Surabaya yg menyebarkan vidio dan mengeditnya sehingga menjadi vidio mesum Habib Rizieq, kami masih berkoordinasi tim penyidik sehingga kejahatan tersebut diusut habis.

Bagaimana respon keluarga Habib Rizieq atas kejadian ini?

Jawaban Kapitra :
Meraka tidak marah tetapi sangat sedih mereka bermunajat sehingga diberi Jalan oleh Allah sehingga terungkaplah siapa yang benar sebenarnya. Kitapun juga mendokan beliau.

Atas masalah yang waktu di Mabes Polri itu bagaimana Ustad apakah memang terbukti Habib Rizieq Pelakunya?

Jawaban Kapitra :
Tidak itu belum terbukti itu adalah orang yang jahat menyebarkannya itu yang harus diperiksa dan harus ditangkap, bukan orang menjadi korban yang malah menjadi tersangka ini melanggar hak asasi manusia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *