Jogja – Aliansi Bela Garuda Yogyakarta (ABG Jogja) kembali melebarkan sayapnya dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal tersebut pun mendapat dukungan positif dari salah satu media massa cetak, yakni Harian Jogja (Harjo).
“Kami mendukung sepenuhnya segala macam kegiatan ABG untuk tetap menjaga keutuhan NKRI, menjaga kebhinekaan bangsa Indonesia demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” terang Pimpinan Redaksi Harjo, Anton W. Prihartono dalam aduensinya bersama ABG, Yogyakarta, Rabu (7/6).
Bertempat di kantor media surat kabar Harjo, audiensi ini merupakan medium silaturahmi sekaligus sosialisasi keberadaan serta eksistensi ABG serta sikap resminya yang menolak HTI (Hizbut Tahrir Indonesia). Pun ini merupakan bentuk dukungan ABG kepada pemerintah terkait pembubaran ormas HTI.
Menurut Bowo, salah satu pengurus dan dewan presidium ABG, pihaknya akan terus menjunjung tinggi komitmen mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka menangkal paham-paham ormas yang anti Pancasila, khususnya HTI yang kini mulai menyebar di wilayah Indonesia termasuk di Yogyakarta.
“Dengan dikeluarkannya statement dari pemerintah Indonesia melalui Menteri Polhukam terkait rencana pembubaran HTI, HTI mulai saat ini membangun oponi bahwa rencana pemerintah tersebut merupakan kebijakan pemerintah yang banyak mendzolimi umat muslim,” tandasnya.
Pembentukan opini tersebutlah yang salah satu hendak dicegah oleh ABG.
Hal senada juga disampaikan oleh Abah Anang Zahro. Ia menghimbau agar semua kalangan harus ikut menangkal masuknya paham anti Pancasila yang dibawa oleh HTI.
“Yang mana saat ini banyak elemen sekolah dan universitas dimasuki paham anti Pancasila yang akan mengubah sistem kepemimpinan Indonesia yang memiliki ideologi Pancasila menjadi khilafah. Hal tersebut jelas bertolak belakang dengan sistem pemerintah Indonesia,” imbuhnya.
Sebagai organisasi yang memiliki satu maksud dan tujuan untuk NKRI, ABG memantapkan sikapnya bahwa pihaknya tidak akan pernah menyudutkan kelompok agama tertentu.
“Justru ABG akan merangkul seluruh lapisan masyarakat demi kebhinekaan, demi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Pada intinya, ABG dibentuk demi keutuhan NKRI,” tegas perwakilan ABG lainnya, Totok.