SURABAYA – Jelang Pemilu 2024 situasi Politik perlu dikondisikan, terutama di media sosial. Penyebabnya karena marak black campaign (kampanye hitam) yang menjelekkan politisi /partai/ Paslon tertentu yang bertujuan mengeruhkan suasana.
Ketua PMII TANJUNG PERAK TAZWIRUL AFKAR, Moh Unez Azizi sangat kecewa dan perihatin atas kejadian aksi kampanye hitam oleh mahasiswa di Lamongan.
Pemilu sudah di depan mata dan sebentar lagi masa kampanye selesai, semakin banyak modus yang digunakan para kelompok yang tidak bertanggung jawab untuk memperkeruh suasana.
Untuk itu Moh Unez dalam penyampaiannya untuk menolak black campaign dengar tegas, dan mengajak seluruh lapisan Masyarakat Kota Surabaya tidak mempercayainya dengan bentuk apapun .
“Apabila masyarakat mempromosikan partai dan calon presiden (Capres) idolanya, baik secara langsung atau melalui media sosial gunakanlah cara cara yang baik dan benar , Meski hanya simpatisan lakukanlah kampanye dengan senang hati dan benar karena ingin agar Indonesia dipimpin oleh sosok Presiden yang ideal.” tegasnya.
Moh Unez juga berharap dengan jalannya sistem demokrasi yang sehat dan pemilu aman damai dapat melahirkan pemimpin yang proporsional dan profesional serta menjadi sosok pemimpin yang tangguh dan bijaksana di masa yang akan datang.