NTT – Gus Yadi selaku Ketua Patriot Garuda Nusantara Wilayah Nusa Tenggara meminta agar Arya Wedakarna (AWK) selaku Anggota DPD RI menghentikan segala bentuk provokasi bermuatan SARA hanya untuk kepentingan politik yang dapat mengganggu situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Ia mengimbau agar Arya lebih mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan setiap permasalahan sebagai cerminan adat istiadat dan budaya bangsa.
“Semua sepak terjang yang dilakukan oleh Arya Wedakarna (AWK) selama ini selalu berujung kontroversial yang tidak lain hanya kepentingan pribadi, jika yang bersangkutan benar-benar menyalurkan aspirasi masyarakat atau konstituennya maka pasti menggunakan jalur dan mekanisme yang telah ada sebagai anggota DPD RI demi menjaga situasi keamanan masyarakat serta kenyamanan para wisatawan yang berkunjung, karena Bali merupakan daerah wisata favorit domestik juga internasional.” tegasnya.
Sebagai koordinator wilayah Nusa Tenggara, ia juga sangat menyayangkan sikap dan perilaku AWK selaku senator asal Bali.
“Kami selalu berusaha menjaga Bali dari kelompok maupun ormas-ormas yang ingin merusak kenyamanan serta keamanan wilayah Bali namun disisi lain ada seorang senator Bali yang selalu membuat gaduh situasi dengan pernyataan yang sebenarnya tidak perlu disampaikan ke publik. Karena hal tersebut hanya menyangkut teknis yang dapat diperbaiki dengan lembaga lembaga terkait.” tegasnya.
Patriot Garuda Nusantara meminta Arya Wedakarna untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan guna menjaga situasi dan kondisi Bali yang aman serta kenyamanan bagi semua wisatwan serta masyarakat Bali.
“Kepada seluruh masyarakat Bali agar tetap menjaga situasi keamanan ditengah pelaksanaan tahapan pemilu namun tetap mendukung segala upaya yang dilakukan dalam menuntut permohonan maaf serta tindakan tegas dari Badan Kehormatan DPR RI Bali terhadap AWK.” pungkas Gus Yadi.