Aktivis Acungi Jempol Aksi Dirkrimum Tembak Mati Penembak Italia di Lampung

by -1,899,139 views

Jakarta – Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (Jari 98) memberikan apresiasi kepada Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Rudy Heryanto Adinoegroho yang telah berhasil menangkap pelaku penembakan Italia Chandra Kirana Putri (23).

Setelah hampir 1 bulan lamanya, polisi menciduk pelaku yang diketahui bernama Saiful itu ditembak mati oleh polisi karena melawan saat hendak ditangkap.

“Jari 98 beri apresiasi kepada Dirkrimum yang telah menangkap pelaku penembak Italia. Sudah pantas Polri melesatkan timah panasnya ke pelaku yang bikin resah warga apalagi telah melakukan perlawanan kepada petugas,” tegas Ketua Presidium Jari 98 Willy Prakarsa, hari ini.

Untuk diketahui, Saiful disergap di Jalan Panjang, Lampung Selatan pada pukul 14.00 WIB siang tadi. Sebelumnya, tim gabungan dari Subdit Resmob dan Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin oleh AKBP Aries Supriyono dan AKBP Antonius Agus telah membuntutinya sejak beberapa pekan terakhir.

Kemudian, begitu akan disergap, yang bersangkutan mengeluarkan senjata api,” ujarnya.

Menurut Willy, tindakan Polri yang profesional dan terukur itu dinilai sudah layak apalagi membahayakan keselamatan petugas. Polisi pun melakukan langkah dengan menembak mati pelaku.

“Upaya diskresi Kepolisian ini sudah tepat. Diskresi merupakan kebebasan mengambil keputusan dalam situasi yang dihadapi dan jelas yang dihadapi orang berbahaya, pelaku kejahatan bersenpi pula,” bebernya.

Lebih jauh, Willy memastikan kerja keras Dirkrimum melakukan pengembangan ini perlu diacungi jempol. Pelaku kejahatan ini sama halnya dengan pelaku teror jadi orang cerdas pun pasti sudah tahu kenapa polisi menembak mati pelaku tersebut.

“Tentu prioritas polisi adalah mengamankan masyarakat sipil yang tidak berdosa. Dari pada membahayakan publik, sikat saja !! Ini soal nyawa yang tidak bersalah,” tukasnya.

Italia ditembak pelaku curanmor yang dipergokinya saat beraksi di rumahnya di kawasan Karawaci, Kota Tangerang, Senin (12/6) lalu. Italia adalah koas dokter gigi yang baru lulus dari Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi Universitas Trisakti.

Italia melawan kedua pelaku dengan melemparinya menggunakan sapu. Setelah satu kali melempar sapu, Italia mencoba melempari lagi pelaku. Namun sayang, pelaku keburu mengeluarkan senjata api dan langsung menembaknya hingga tewas. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *