Kejuaraan Cirebon Open, Atlet Taekwondo Pangandaran Turut Berkompetisi dan Ukir Prestasi

by -1,094,724 views

Pangandaran – Tiga Atlet taekwondo Kabupaten Pangandaran yang berasal dari Dojang SMA Ksatria Nusantara membuat prestasi yang cukup membanggakan pada kejuaraan Cirebon Open. Dikabarkan jika kejuaraan taekwondo tersebut merupakan Invitasi atlet se-Jawa Barat dan 5 provinsi lainya.

Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Kabupaten Pangandaran mengirimkan empat orang atlet pada kejuaraan tersebut untuk bertarung pada kelas
MU 55, MO 78, MU 63, dan kelas MU 68.

Ketua Pengcab Taekwondo Kabupaten Pangandaran Milki Barokah., S. HI., M. H, mengatakan jika hal ini merupakan prestasi perdana selama masa kepemimpinanya.

“Alhamdulillah Taekwondo dapat 3 medali perunggu dalam kejuaraan Cirebon Open dan Invitasi se- Jawa Barat dan 5 Provinsi, walau kami cuma menurunkan 4 atlet saja namun mampu bersaing dengan sekitar 900 atlet dari daerah lainya,” kata Milki.

Tiga orang atlet tersebut, menurut Milki, atas nama Khoerul Umam yang turun pada kelas MU 63, Muhammad Defith Habib Akbar yang turun pada kelas MO 78, dan Zepry Januar Zulkarnaen yang mengalahkan lawanya pada kelas MU 68.

“Prestasi ini sangat membanggakan dan merupakan dorongan motivasi bagi kami di jajaran pengurus, ke depan mudah-mudahan kita bisa mempersembahkan medali emas bagi warga Pangandaran,” papar wanita cantik berkacamata ini.

Lebih jauh, Milki yang dalam keseharianya merupakan Kepala Sekolah SMA Ksatria Nusantara dan Ketua Fatayat NU Kabupaten Pangandaran menjelaskan jika Pengcab Taekwondo Kabupaten Pangandaran memiliki komitmen dan program kerja yang terarah dalam memajukan dan mencetak atlet-atlet taekwondo berprestasi di tataran Provinsi dan tingkat nasional.

“Saya bertekad untuk memajukan olahraga seni beladiri taekwondo di Kabupaten Pangandaran dan mencetak atlet berprestasi yang bisa unjuk gigi di tingkat provinsi dan nasional, bukan sekedar ikut-ikutan saja,” tegas Milki panjang lebar.

Sementara salah seorang atlet yang menerima medali perunggu, Khoerul Umam, merasa sangat bangga saat berkenan diwawancarai perihal prestasi yang telah diraihnya.

“Sebagai seorang atlet mendapatkan medali dalam kejuaraan adalah mimpi terbesarnya, namun saya tidak akan merasa puas kalau belum bisa mempersembahkan emas bagi Pangandaran,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *