Harapan Masyarakat Kampung Baru Desa Mangkupadi yang Dukung Penuh Pembangunan Kawasan Industri Kaltara

by -685 views

Kaltara – Kegiatan progres pembangunan kawasan industri di Desa Tanah Kuning dan Desa Mangkupadi dimulai sejak tahun 2021 yang diawali tahap pembebasan lahan milik masyarkat yang masuk kedalam kawasan rencana pembangunan kawasan industri oleh PT. ISI dan PT. KIPI.

Proyek strategis nasional berupa pembangunan kawasan industri dan pelabuhan internasional yang berada di Desa Mangkupadi pihak perusahaan PT. KIPI bersama tenant telah memasuki tahap pembangunan fasilitas perkantoran dan mes pemukiman bagi karyawan dimana sebelumnya telah menyelesaikan akses jalan dan dermaga untuk aktivitas bongkar muat material pembangunan.

Kampung Baru Desa Mangkupadi kawasan yang terdampak langsung dari pembangunan kawasan industri, rencananya akan direlokasi. Harapannya, nantinya ada perhatian khusus dari pemerintah maupun pihak swasta terutama dari segi rumah tinggal yang baru dan nilai ganti rugi lahan dan rumah.

Samsul selaku Ketua RT 11 Kampung Baru Desa Mangkupadi menyampaikan bahwa ia dan warga memberikan dukungan penuh dalam proyek strategis nasional yang saat ini sedang berprogres di kampung mereka.

“Namun harapan kami, pihak perusahaan segera menyelesaikan pembayaran lahan yang belum dibebaskan serta tidak melakukan aktivitas pembersihan lahan jika lahan tersebut belum dibayarkan kompensasinya, sehingga nantinya tidak ada pihak yang merasa dirugikan.” ujar Samsul (6/6/2023).

Selain itu, Samsul menyampaikan kekhawatiran masyarakat Kampung Baru saat akan direlokasi atau dipindahkan. Pasalnya, beberapa masyarakat berprofesi sebagai nelayan dan sebagian lagi sebagai petani.

“Sehingga kiranya pemerintah dan pihak perusahaan dapat menyediakan lahan pemukiman di lokasi relokasi yang tidak jauh dari pantai untuk aktivitas masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan dan menyediakan lahan pengganti bagi masyarakat yang akan melakukan aktivitas pertanian.” tegas Samsul.

Andi Jambrang Warga RT 11 Kampung Baru Desa Mangkupadi, berhadap adanya kepastian kemana nantinya akan dipindahkan jika jadi direlokasi.

“Kemudian fasilitas apa yang akan kami dapatkan, terkait penyelesaian ganti rugi lahan kami menunggu pihak perusahaan dan kami bersedia bernegoisasi sehingga nantinya adanya kesepkatan harga tanpa ada yang merasa dirugikan.” ungkap Andi.

“Masyarakat kampung baru Desa Mangkupadi sangat mendukung pembangunan proyek strategis nasional yang akan berdampak pada tersedianya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *