Kamerad Tegaskan NKRI Harga Mati, Bubarkan Secara Permanen Anti Pancasila

by -1,215,079 views

Jakarta – Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) mendukung langkah Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam menjaga ideologi Pancasila di Indonesia.

Ketua Presidium Kamerad Haris Pertama sependapat dengan langkah mantan Kapolda Metro itu yang tidak memberikan izin atau Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) terkait kegiatan forum khilafah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) baru-baru ini.

Kamerad akan terus menentang terhadap kelompok anti-NKRI, kelompok anti-Pancasila dan kelompok yang tidak menerima Bhineka Tunggal Ika. Termasuk tidak menerima keberadaan gagasan negara khilafah oleh HTI di negeri Indonesia.

“Kami mendukung langkah Kapolri untuk berantas kelompok yang tidak sesuai dengan NKRI. Kami juga akan melawan berbagai ajakan anti-Pancasila dan NKRI yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung seperti melalui poster, spanduk, dan selebaran,” terang Haris hari ini.

Dia menuturkan agar setiap kelompok maupun organisasi yang ingin merusak atau mengkhianati ideologi Pancasila maka harus dibubarkan secara permanen dan ditindak tegas. Sebab, kata Haris, ideologi Pancasila adalah final.

“Persatuan dan kesatuan NKRI harus terus dijaga demi kemajemukan yang ada di Indonesia. Kami lebih menerima kebinekaan sebagai realitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” tutur dia.

Lebih lanjut, Haris sependapat dengan mantan Kapolda Papua itu bahwa jika tetap ngotot dengan ideologi khilafah maka sudah tentu tak sesuai dengan Pancasila. Ini sangat berbahaya sekali, terlebih, sekarang kampus-kampus menjadi sasaran untuk menyebarkan faham tersebut.

“Kita akan selalu dorong untuk hilangkan ideologi itu secara permanen, bila perlu dibumi hanguskan di tanah air tercinta ini,” ucap dia.

Haris melanjutkan pihaknya akan tetap dalam sikap tegas NKRI harga mati, sehingga kepada siapapun yang tidak sepakat dengan NKRI seharusnya tidak berada di bumi Indonesia. Pihaknya juga akan tetap menempatkan Pancasila sebagai dasar negara.

“Negara ini ada jika masih ada Pancasila dan UUD 45. Kami akan siap menjalin sinergisitas dengan Kapolri untuk memberantas ormas anti Pancasila. Dan siap menegakkan tetap berdirinya NKRI,” tandasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *